PT XL Axiata Tbk (XL) melaporkan total trafik layanan data Lebaran 2016. Data menunjukkan bahwa pemakaian terbesar untuk melakukan streaming yaitu sebesar 40 persen dari total layanan, lalu berikutnya web browsing 22 persen, serta akses ke media sosial 21 persen.
Trafik penggunaan media sosial sebesar lebih dari 300 Terabyte, yakni meningkat 32 persen dibandingkan hari normal tahun ini. Sementara itu, penggunaan IM mencapai 38 TB, naik 33 persen dibanding hari normal.
Direktur Chief Service Management Officer XL, Yessie D. Yosetya mengatakan, layanan media sosial dan instant messaging (IM) semakin menjadi sarana utama masyarakat dalam bersilaturahmi Lebaran.
"Secara keseluruhan, trafik data meningkat sekitar 130 persen dibanding hari Lebaran tahun sebelumnya. Seperti yang sudah kami prediksi sebelumnya, media sosial dan instant messaging akan semakin banyak dipakai untuk bersilaturahmi saat Lebaran," ujarnya melalui keterangan resmi kepada Okezone, Selasa (12/7/2016).
Menurutnya, masyarakat termasuk pelanggan XL akan semakin membutuhkan layanan data untuk bisa mengekpresikan dirinya dalam merayakan Lebaran. Jadi tidak heran jika angka upload dan download material foto dan video juga meningkat.
Meningkatnya penggunaan layanan data tersebut juga dipengaruhi oleh meningkatnya kecenderungan pelanggan untuk memanfaatkan layanan telefon/percakapan berbasis data yakni layanan VoIP (Voice over Internet Protocol).
Penggunaan layanan VoIP mencapai 17,5 TB, meningkat sebesar 121 persen dibandingkan hari biasa tahun ini. Termasuk dalam layanan VoIP ini di antaranya Google Talk, Kakao talk, WhatsApp call, BlackBerry call, Skype dan sebagainya.
Trafik layanan media sosial Facebook, Instagram, Path, Twitter, serta Line meningkat cukup signifikan. Trafik Facebook 127,4 TB naik 19 persen dibandingkan hari biasa. Instagram 123,4 TB meningkat 32 persen, Path meningkat 53 persen, Twitter meningkat 40 persen, serta Line meningkat 32 persen. Sementara itu, IM WhatsApp naik 24 persen dibanding hari biasa, sedangkan BBM relatif stabil.
"Dalam 4 tahun terakhir memang terjadi pergeseran konsumsi layanan telko untuk berkomunikasi oleh masyarakat Indonesia. Masyarakat semakin suka memanfaatkan layanan data dibandingkan dengan layanan percakapan (voice) atau layanan SM," Yessie menambahkan.
Kawasan Penggunaan Layanan Data
Sementara itu, berdasarkan lokasi, kenaikan trafik layanan data tertinggi selama periode Lebaran dibandingkan periode hari-hari biasa, terjadi di wilayah-wilayah yang menjadi tujuan mudik di Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Wilayah Tegal dan sekitarnya mengalami kenaikan tertinggi sebesar 53 persen, disusul daerah Sampang, Sumenep, Pamekasan sebesar 45 persen. Kenaikan di Purwakarta sebesar 40 persen, Indramayu sebesar 36 persen, serta wilayah Lebak, Pandeglang sebesar 32 persen.
Selain itu, data XL juga menunjukkan kenaikan trafik yang tinggi di area-area dalam jalur mudik yang menjadi titik kemacetan parah. Salah satunya di wilayah Brebes, termasuk exit toll Brebes Timur, dengan kenaikan trafik data mengalami kenaikan sebesar 120 persen, sementara layanan percakapan meningkat sebesar 100 persen dibandingkan trafik hari biasa.
Untuk luar Jawa, kenaikan trafik percakapan tertinggi terjadi di wilayah Sumatra, meningkat sebesar 52 persen dibandingkan hari-hari biasa. Pada layanan SMS, peningkatan trafik terjadi di beberapa wilayah. Kenaikan trafik SMS tertinggi terjadi di Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY sebesar 26 persen, Sumatera Barat sebesar 23 persen dan Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat sebesar 17 persen.